Bagaimana Cara Menjemur Bayi yang Benar?
Ada beberapa cara yang mesti Moms dan Pops perhatikan ketika ingin menjemur bayi. Berikut ini uraian tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan ketika ingin memandikan bayi dengan sinar matahari:
– Bayi bisa dijemur pada pagi hari, sejak pukul 10 pagi serta pukul 4 sore. Waktu menjemur bayi tidak boleh terlalu lama. Pastikan Anda menjemur di kisaran 5-15 menit.
– Utamakan area kaki dan tangan yang terkena siar matahari langsung. Ini akan mengoptimalkan penyerapan vitamin D secara optimal ke dalam tubuh.
– Jemur bayi maksimal dua kali sehari dan sebaiknya dilakukan sebelum bayi dimandikan.
– Hindari menjemur bayi di area mata dan kepala. Moms dan Pops sebaiknya melengkapi bayi dengan penutup seperti topi dan kain tipis untuk mencegah bayi kepanasan.
– Tidak perlu pergi ke ruang terbuka untuk menjemur bayi. Area teras dan balkon cukup baik dan pastikan area tersebut menghadap ke arah sinar matahari. Jika ada angin kencang, tidak apa-apa menutup jendela, asalkan bayi masih bsia terkena sinar matahari meski terhalang kaca jendela.
– Jangan menjemur bayi di atas pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore, karena radiasi matahari di waktu tersebut lumayan tinggi.
– Jangan menjemur bayi secara langsung, apalagi menjemur bayi dalam keadaan telanjang. Kulit bayi masih sangat sensitif sehingga sinar matahari langsung bisa merusak kulitnya. Tindakan ini juga bisa membuat kulit bayi rentan terkena kanker, kulit terbakar dan kerusakan mata.
Pada akhirnya, upaya untuk Mencari Tahu Waktu dan Cara yang Tepat untuk Menjemur Bayi sangat penting agar Moms dan Pops bisa melakukannya dengan cara yang benar. Mengandalkan nasihat dan mitos dari orang tua boleh-boleh saja. Tapi Moms dan Pops harus tetap memverifikasinya berdasarkan keterangan ahli dan medis. Dengan begitu, tujuan Moms dan Pops sebagai orang tua untuk mendukung kesehatan bayi bisa terwujud dengan cara yang benar.
Baca juga Perjuangan Orang tua Mencari Kesembuhan bagi Anaknya yang Terkena Kanker
Foto utama dari Pexels.com
