Kolom GWTT: Olahraga apa yang cocok untuk menurunkan berat badan tetapi tidak membahayakan bagi penderita Epilepsi?

  1. Berjalan kaki adalah salah satu jenis olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan. Olahraga ini praktis dan mudah dilakukan oleh pemula, tanpa harus merasa terbebani untuk membeli serangkaian peralatan penunjang. Selain itu, berjalan kaki juga memiliki risiko cidera yang rendah. Hal ini disebabkan olahraga ini tidak memberi beban terlalu berat pada tubuh, terutama persendian. Sebagai permulaan, targetkan untuk berjalan 30 menit sekitar 3-4 kali dalam seminggu. Durasi ini bisa ditambah setelah tubuh mulai terbiasa dengan rutinitas jalan kaki yang telah dibangun.
  2. Jogging dan lari. Meski sekilas terlihat sama, jogging dan lari sesungguhnya berbeda. Kedua olahraga ini juga bisa dengan mudah dimasukkan dalam rutinitas mingguan. Sebagai permulaan, targetkan untuk jogging atau lari selama 20-30 menit sekitar 3-4 kali dalam seminggu.
  3. Bersepeda adalah olahraga yang sedang populer, selain bisa meningkatkan kebugaran juga membantu mengurangi berat badan. Meski umumnya bersepeda dilakukan di jalanan, namun saat ini banyak gym dan fitness center yang menyediakan sepeda statis untuk memfasilitasi bersepeda di dalam ruangan. Bersepeda cocok dilakukan, baik oleh pemula maupun atlet profesional. Selain itu, olahraga ini juga tidak membebani persendian terlalu berat.
  4. Latihan beban adalah salah satu pilihan populer bagi seseorang yang tengah mencari cara menurunkan berat badan. Latihan beban juga membantu memperkuat tubuh dan meningkatkan pertumbuhan otot. Hal ini membantu peningkatan resting metabolic rate (RMR) atau jumlah kalori yang dibakar tubuh saat istirahat.
  5. Berenang adalah cara yang menyenangkan untuk menurunkan berat badan dan menjadi bugar. Penderita epilepsi tidak boleh berenang jika dilakukan seorang diri. Artinya, ia baru boleh berenang jika ada yang mengawasi. Meskipun berenang di kolam renang umum, penderita tetap harus didampingi saat sedang berenang. Sebaiknya, penderita ditemani oleh seseorang yang mengetahui kondisi kesehatannya serta tahu cara menolong penderita jika gejala kejang muncul saat sedang berenang.
  6. Yoga adalah cara populer untuk berolahraga sekaligus menghilangkan stres. Selain membakar kalori, penelitian telah menunjukkan bahwa yoga dapat mengajarkan kesadaran, yang dapat membantu menolak makanan tidak sehat, mengontrol makan berlebihan, dan lebih memahami sinyal rasa lapar tubuh.
  7. Pilates adalah olahraga yang ramah pemula yang dapat membantu menurunkan berat badan. Selain penurunan berat badan, Pilates telah terbukti mengurangi nyeri punggung bawah dan meningkatkan kekuatan, keseimbangan, fleksibilitas, daya tahan, dan tingkat kebugaran secara keseluruhan. Pilates bisa dilakukan di rumah atau salah satu dari banyak gym yang menawarkan kelas Pilates.

Namun, meski beberapa olahraga disebut aman, sebaiknya Anda tetap berkonsultasi terlebih dahulu dengan Dokter untuk mengetahui jenis dan keamanan olahraganya sesuai kondisi Anda dan ahli Gizi untuk kebutuhan akan Nutrisi yang menunjang progress turun berat badan serta bimbingan Personal trainer untuk jenis olahraga, intensitas, beban dan hal lainnya terkait aktivitas olahraga.

Semoga bermanfaat. Salam Sehat.

Coach Yasinfit

Terima kasih sudah menghubungi kami. Semoga informasi yang disampaikan bermanfaat. Bersama GorryWell, hidup sehat jadi lebih holistik, personal, dan affordable.

Yuk download aplikasi GorryWell di Playstore atau Appstore untuk konsultasi lebih jauh dengan para wellness coach profesional.

Moms and Pops, sampaikan pertanyaan yang ingin diajukan di link ini

Semua akan dijawab secara profesional oleh Wellness Coach dari GORRYWELL dan akan dibahas di ParentsGuide. Jangan khawatir, form yang diajukan bersifat pribadi dan rahasia.

Foto utama dari Burst

Related Posts

Comments

Stay Connected

0FansLike
400FollowersFollow
8,385FollowersFollow

Recent Stories