Mengatasi Anak yang Terus Merasa Lapar

  • Mengkonsumsi sarapan tinggi protein

Studi menunjukkan bahwa sarapan tinggi protein dan rendah indeks glikemik bisa mengurangi jumlah makan siang yang dikonsumsi anak. Sarapan tinggi protein ini bisa berupa oat dengan yoghurt, roti gandum sandwich telur, omelet, parfait, dan lain-lain.

  • Mengonsumsi prebiotik

Moms dan Pops, anak-anak bisa diberi suplemen prebiotik sebelum sarapan. Ini bisa membantu mereka merasa lebih kenyang dan baik untuk pencernaan. Prebiotik merupakan makanan yang mengandung bakteri baik untuk usus. Ada juga beberapa makanan yang mengandung prebiotik seperti almond, kenari, dan oat.

  • Tidak terlalu ketat terhadap makanan
Foto dari Pexels.com

Jika anak memiliki selera makan yang tinggi mungkin mudah untuk mengatakan agar mereka berhenti makan. Namun membuat anak berhenti makan makanan mereka malah bisa memicu mereka makan lebih banyak. Tugas Moms dan Pops yaitu menyajikan makanan yang bernutrisi. Siapkan makanan yang sehat di piring kecil yang cukup untuk makanan anak.

  • Tidur yang cukup

Tak hanya Moms dan Pops, anak juga perlu tidur dalam waktu yang cukup dan berkualitas. Mereka perlu dibiasakan tidur dan bangun tepat waktu. Anak yang memiliki masalah tidur juga bisa berhubungan dengan selera makan mereka. Tidur yang kurang juga bisa berdampak pada selera makan anak sehingga mereka makan lebih banyak.

  • Membiasakan makan tanpa terdistraksi

Saat ini banyak anak-anak yang tergantung dengan gadget. Ketika waktu makan pun mereka biasanya tetap memainkan layar gawai atau menonton video. Hal ini sebaiknya dihindari agar anak bisa fokus pada makanan mereka. Anak perlu makan dengan baik yaitu dengan mengunyahnya perlahan tanpa terdistraksi dengan hal lain. Makanan yang dikunyah dengan baik juga bisa membantu proses pencernaan selanjutnya.

Moms dan Pops, itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi anak yang terus merasa lapar. Moms dan Pops, sejak anak kecil perlu membiasakan agar mereka makan secara sehat dalam jumlah yang cukup. Kebiasaan makan anak bisa berlanjut saat mereka dewasa. Anak yang terlalu banyak makan juga kurang baik bagi kesehatannya.

Baca juga Webinar 20 Juli: Tips dan Trik Promosi Usaha di Media Sosial

Foto utama dari Pexels.com

Related Posts

Comments

Stay Connected

0FansLike
400FollowersFollow
8,385FollowersFollow

Recent Stories