Tentang Mikronutrien, Pentingkah untuk Anak?

Moms dan Pops, pasti tahu bahwa terdapat begitu banyak ragam kandungan nutrisi dalam makanan yang sangat penting bagi kesehatan dan proses tumbuh kembang anak?

Selain membutuhkan asupan gizi seperti protein, karbohidrat, serat, dan lainnya, anak juga membutuhkan asupan mikronutrien. Nah, apa itu yang dimaksud dengan mikronutrien? Zat gizi mikro atau mikronutrien merupakan zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah kecil atau porsi yang sedikit. Namun, meski hanya dibutuhkan sedikit, unsur penting ini memiliki peran yang juga penting untuk mengatur dan membantu pembentukan hormon, aktivitas enzim serta mengatur fungsi sistem imun dan reproduksi.

Mikronutrien terdiri dari vitamin dan mineral, kedua hal yang sangat dibutuhkan oleh tubuh si kecil. Dengan memenuhi asupan mikronutrien maka kesehatan anak pun dapat terjaga. Oleh karena itu, penting bagi Moms dan Pops untuk mengetahui makanan apa saja yang mengandung mikronutrien. Ayo kita bahas lebih lanjut.

Vitamin dan Mineral

Foto dari Pexels.com

Vitamin pada mikronutrien merupakan vitamin yang dapat larut dalam air maupun dalam lemak. Adapun vitamin yang dapat larut dalam air, antara lain Vitamin B1 (tiamin), Vitamin B2 (ribovlafin), Vitamin B3 (niasin), Vitamin B5 (asam pantotenat), Vitamin B6, dan lain sebagainnya. Sedangkan, hanya empat vitamin yang dapat larut dalam lemak, yakni Vitamin A, Vitamin D, Vitamin E, dan Vitamin K.

Mineral terbagi menjadi makromineral dan mikromineral. Makromineral merupakan mineral yang dibutuhkan tubuh dengan jumlah minimal 100 mg per hari, seperti pada kalsium dan fosfor. Sedangkan, mikromineral merupakan mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah kurang dari 100 mg per hari, seperti seng dan besi. Adapula mikromineral dibutuhkan hanya beberapa mikrogram per hari, seperti cuprum dan molibdenum.

Makanan yang mengandung Mikronutrien

Anak-anak merupakan kelompok yang paling membutuhkan asupan mikronutrien, karena pada usia anak-anak di bawah 5 tahun, mereka sangat membutuhkan asupan vitamin dan mineral lebih banyak dari kelompok lainnya. Jika mikronutrien anak tidak terpenuhi, besar kemungkinan mereka akan merasakan kerugian dari kekurangan unsur penting tersebut. Jika kekurangan mikronutrien, maka dapat meningkatkan resiko anak untuk terpapar berbagai penyakit.

Baca juga Rekomendasi Minuman Bagi Bayi Setelah Selesai ASI Eksklusif

Related Posts

Comments

Stay Connected

0FansLike
400FollowersFollow
8,385FollowersFollow

Recent Stories