Teknik Bermain Sambil Belajar: Manfaatnya bagi Balita?

  1. Mempelajari Lingkungan Secara Bijak

Mengeksplorasi alam dan bermain dengan teman sebaya akan memicu si kecil untuk mempelajari lingkungannya secara lebih bijak. Selalu jaga anak Anda secara berjarak. Jangan membantunya secara berlebihan, dan jangan pula banyak mengatur bagaimana ia bersikap. Biarkan anak bermain dan memutuskan apa yang akan dia lakukan terhadap lingkungan dan sosial. 

Ketika ada perilaku yang tak terprediksi, Moms and Pops bisa menasihatinya pelan-pelan sehingga ia dapat memahami dengan benar bagaimana cara bersikap yang positif. Belajar sambil bermain juga memupuk rasa peduli, empati, hingga menghormati yang lebih tua dan menyayangi teman atau yang lebih muda.

Baca juga: “Sharing is Caring” – 6 Tips Ajak Si Kecil Berbagi

  1. Mempelajari Beragam Gerakan Dinamis

Manfaat selanjutnya adalah bermain membuat anak lebih luwes dalam bergerak dan mengoptimalkan fungsi anggota tubuhnya. Hal ini akan mengoptimalkan perkembangan motoriknya dan melatih berbagai kemampuan dasar yang penting seperti menulis, menggambar, menangkap, melempar dan keterampilan lainnya.

Anak juga akan lebih terlatih dalam berbagai kemampuan motorik kasar seperti melompat, berlari, memanjat dan hal seru lainnya. Anak tidak perlu takut kotor karena itu adalah bagian dari bermain dan belajar.

Foto oleh Sharon McCutcheon dari Pexels
  1. Mengasah Ketajaman Berpikir

Ketika bermain, anak akan berinteraksi dengan benda apa saja, ia akan berimajinasi dengan mainannya. Proses bermain yang dikemas tanpa beban akan mengasah ketajaman berpikir anak. Mereka juga akan menyadari keberadaan dirinya di tengah-tengah lingkungan sekitarnya.

  1. Melatih Perkembangan Komunikasi

Bermain secara individu maupun dengan teman sebayanya sangat penting untuk melatih perkembangan komunikasinya, antara lain memperluas kosa-kata. Anak juga akan belajar untuk bersikap spontan ketika menerima stimulasi, diajak bicara hingga pola interaksi lainnya.

Sebagai orang tua, yuk Moms and Pops kita dampingi si kecil dalam masa pertumbuhannya agar memastikan sehat dan ceria. Tidak perlu juga dipaksakan dan banyak menuntut karenad apat membuat anak justru menjadi merasa tertekan. Justru dikemas sebagai permainan agar ringan tetapi memberikan banyak manfaat untuk kecerdasan dan perkembangan fisiknya.

Foto oleh Gaurav Ranjitkar dari Pexels

Related Posts

Comments

Stay Connected

0FansLike
400FollowersFollow
8,385FollowersFollow

Recent Stories