Home Blog Page 290

Imunisasi Difteri, Apa Memang Perlu?

0

Difteri sedang ramai dibicarakan. Sebetulnya yang benar adalah DPT, singkatan dari difteri, pertusis, dan tetanus.

Penyakit difteri, pertusis, dan tetanus adalah tiga penyakit berbeda yang masing-masing memiliki risiko tinggi dan bahkan bisa menyebabkan kematian. Oleh karena itu, pemberian imunisasi DPT memang sebaiknya tidak dilewatkan untuk anak-anak balita.

Difteri merupakan penyakit pada selaput lendir pada hidung serta tenggorokan. Penyakit yang disebabkan olehbakteri ini dapat menimbulkan lapisan tebal berwarna abu-abu pada tenggorokan sehingga membuat anak sulit makan dan bernapas. Bila infeksi tidak diobati, toksin yang dihasilkan oleh bakteri bisa menyebabkan lumpuh dan gagal jantung.

Sedangkan pertusis, orang awam mengenalnya sebagai batuk rejan, adalah penyakit yang menyerang sistem pernapasan dan menyebabkan batuk parah. Jika anak di bawah satu tahun terkena penyakit ini, kemungkinan dapat terjadi pneumonia, kerusakan otak, kejang, bahkan kematian.

Ada pun tetanus adalah penyakit yang dapat menyebabkan kelumpuhan, kejang, serta kekakuan otot. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri. Berbeda dengan difteri dan pertusis yang menular, tetanus tidak ditularkan dari orang ke orang.

Imunisasi DPT

Imunisasi DPT pada anak-anak diberikan 5 kali sejak anak berusia 2 bulan hingga 6 tahun. Tiga pemberian pertama pada usia 2 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan. Pemberian yang ke-4 adalah pada usia 18-24 bulan dan pemberian yang terakhir pada usia 5 tahun. Dosis yang diberikan yakni satu kali suntikan setiap imunisasi. Setelahnya, dianjurkan untuk melakukan booster TD (imunisasi ulang Tetanus Difteri) tiap 10 tahun.

Jika anak Anda mengalami sakit parah pada saat tiba jadwal imunisasi, maka sebaiknya Anda tunggu hingga keadaan anak membaik. Jangan berikan imunisasi selanjutnya jika anak Anda memiliki kondisi seperti: 1) Setelah 7 hari mendapatkan suntikan, anak mengalami gangguan pada sistem saraf atau otak, 2) Muncul alergi yang cukup mengancam nyawa setelah anak mendapatkan imunisasi.

Segera periksakan ke dokter bila setelah imunisasi, anak Anda mengalami: 1) Demam di atas 40 derajat C, 2) Anak tidak berhenti menangis setidaknya selama 3 jam, 3) Anak kejang atau pingsan.

Jika ditemukan bahwa anak Anda menunjukkan reaksi yang buruk terhadap vaksin pertusis, biasanya dokter akan memberikan imunisasi TD dan menghentikan pemberian imunisasi DPT.

Ada pun efek samping imunisasi DPT yang dapat muncul antara lain: 1) Demam ringan, 2) Bengkak pada bagian suntikan, 3) Kulit pada bagian suntikan menjadi merah dan sakit, 4) Anak terlihat lelah, Anak menjadi rewel

Efek samping tersebut biasanya akan terjadi pada 1 – 3 hari setelah pemberian vaksin. Sebaiknya gunakan ibuprofen atau parasetamol untuk meredakan demam anak Anda. Hindari obat yang mengandung aspirin karena pada sebagian kasus bisa menyebabkan kerusakan hati dan otak.

Dengan imunisasi lengkap pada anak, maka Anda telah memberikan perlindungan kepada anak dari beberapa penyakit berbahaya. Ingatlah jadwal imunisasi anak Anda dan konsultasikan kepada dokter jika anak Anda menunjukkan gejala-gejala yang mengkhawatirkan setelah imunisasi.

Early Childhood Education Project

Proyek ini adalah inisiatif pendidikan anak usia dini pertama oleh Singapore International Foundation di Jawa Barat, yang diharapkan dapat memberi manfaat kepada lebih dari 9.000 masyarakat Indonesia pada tahun 2021.

Singapore International Foundation (SIF), bekerja sama dengan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) cabang Jawa Barat dan Singapore University of Social Sciences (SUSS), meluncurkan program pembentukan kapasitas diri yang akan terselenggara selama dua tahun di Bandung pada hari Senin (4/11).

Proyek Pendidikan Anak Usia Dini (Early Childhood Education Project, ECE) bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pendidik anak usia dini di provinsi Jawa Barat.

Selama dua tahun ke depan, tim Singapore International Volunteers (SIVs) yang terdiri dari anggota fakultas program ECE di SUSS akan bekerja sama dengan spesialis ECE Indonesia, yang merupakan anggota terdaftar IGTKI. SIV akan melatih anggota mereka di Indonesia dengan cara berbagi pengetahuan, keterampilan, dan praktik terbaik di bidang ini. Dengan cara Training on Trainers (ToT), 50 pelatih utama akan dilengkapi dengan keterampilan pedagogi dan penilaian kualitas, agar memungkinkan mereka untuk berbagi pengetahuan dengan 250 rekan mereka di sektor ini. Proyek ECE diharapkan dapat memberikan dampak positif pada lebih dari 9.000 anggota masyarakat Indonesia selama dua tahun kedepan, termasuk para siswa, guru, orang tua dan wali.

Proyek ini memiliki dua tujuan, yaitu untuk membekali para praktisi ECE di Jawa Barat dengan keterampilan yang telah diperkuat dalam layanan ECE, serta meningkatkan kapasitas pelatihan praktisi ECE untuk memastikan keberlanjutan proyek secara jangka panjang.

Keberhasilan proyek ini dapat dilihat melalui tiga komponen – pelatihan untuk memfasilitasi pengembangan diri para praktisi profesional ECE; ToT untuk mewujudkan pelatihan yang tersalurkan, serta keberlanjutan proyek; pengembangan dan implementasi sumber daya untuk praktisi ECE di luar program dapat dimanfaatkan demi memastikan keberlanjutan proyek. Komponen-komponen ini juga akan memfasilitasi hubungan lintas negara dan berbagi pengetahuan secara praktik di sektor ECE.

Setelah proyek ini berakhir, para peserta diharapkan sudah memahami dan melaksanakan strategi pedagogis mendasar, lalu meningkatkan layanan ECE mereka. Kerangka kerja penilaian kualitas akan diterapkan untuk menilai kompetensi peserta pelatihan dalam menerapkan pembelajaran mereka.

Kegiatan peluncuran ini diadakan di Gedung Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Bandung, Jawa Barat. Tempat ini merupakan tempat asosiasi guru terbesar di Indonesia. Sambutan dari acara ini oleh Mr Jaryll Chan, Division Director, Programmes, SIF; Ibu Renni Kusaneni, Ketua, IGTKI Jawa Barat; Dr Edi Parmadi, Kepala PGRI, cabang Jawa Barat; SIV dan Associate Professor Sirene May-Yin Lim, Pemimpin Akademik, Early Childhood Education Programme, S R Nathan School of Human Development, SUSS.

Mr Jaryll Chan, Division Director, Programmes, SIF mengatakan: “SIF percaya bahwa ketika orang- orang dari budaya berbeda dapat berkolaborasi, akan terjadi perubahan positif yang tidak terbatas. Upaya bersama antara Singapura dan Indonesia ini sangat penting, karena kedua negara telah mengisyaratkan pentingnya pendidikan anak usia dini agar dapat diakses oleh seluruh kalangan masyarakat. Kami berharap hal ini dapat memperkuat persahabatan antara kedua negara melalui proyek yang sangat bermakna ini.”

“Anak-anak adalah masa depan dunia. Pendidikan mereka penting untuk memastikan bahwa mereka sudah dibekali dengan keterampilan yang mereka butuhkan saat mereka akan memegang kendali dunia ini. IGTKI senang bekerja sama dengan semua mitra terkait program Early Childhood Education, termasuk dengan mitra Singapura kami. Kami bangga dengan SIF dan SUSS yang berupaya meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di negara kami. Kolaborasi ini akan memungkinkan kami untuk menciptakan dunia yang lebih baik untuk anak-anak kami,” kata Ibu Renni Kusnaeni, Ketua IGTKI.

SIV dan Associate Professor Sirene May-Yin Lim, Pemimpin Akademik untuk Program Pendidikan Anak Usia Dini di SUSS, mengatakan: “Pendidikan anak usia dini memainkan peran penting dalam membangun masyarakat karena mendukung pengembangan manusia selama bertahun-tahun. Penting bagi setiap negara untuk berinvestasi dalam pendidikan anak usia dini, yang membentuk fondasi untuk pembelajaran seumur hidup. Saya senang menjadi bagian dari kolaborasi yang berguna antara Singapura dan Indonesia ini melalui karya SIF dan para mitranya. Saya menantikan wawasan yang diperoleh dari rekan-rekan saya di Indonesia dan melakukan apa yang harus saya kerjakan dalam berkontribusi pada ranah ECE global.”

Proyek SIF di Indonesia dimulai pada tahun 1992 terutama di bidang kesehatan dan proyek peningkatan kapasitas pendidikan, dan dalam beberapa tahun terakhir termasuk proyek di bidang kewirausahaan social, seni dan budaya. Secara global, Proyek Pendidikan Anak Usia Dini berkontribusi pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Perserikatan Bangsa-Bangsa, khususnya Tujuan 4: Pendidikan inklusif dan berkualitas dan mempromosikan kesempatan belajar seumur hidup untuk semua, dan Tujuan 17: Kemitraan untuk pembangunan berkelanjutan.

Penyebab Anak Nakal dan Susah Diatur

0

Orang tua manapun pasti makan hati jika memiliki anak yang nakal dan susah sekali diarahkan. Tapi, jangan buru-buru menyalahkan anak. Kenali dulu apa penyebab anak menjadi nakal. Sebab, tidak semua anak nakal karena pilihannya sendiri. Bahkan bisa jadi kenakalan tesebut merupakan hasil didikan yang kurang tepat dari orang tua. Hanya saja, banyak orang tua yang tidak menyadari akan hal itu.

Supaya tidak keliru menumpahkan kesalahan bulat-bulat pada anak, sebaiknya orang tua perlu mengetahui sebab-sebab yang dapat membuat anak jadi nakal dan susah diatur:

  1. Terlalu Dimanja

Salah satu bentuk didikan yang tidak tepat dari orang tua adalah memanjakan anak berlebihan. Banyak orang tua berdalih bahwa mereka memanjakan anak atas dasar kasih sayang. Sah-sah saja asal tetap dalam batasan normal. Tapi jika terlalu berlebihan, maka anak akan menunjukkan kenakalannya. Mereka terbiasa berbuat seenaknya karena yakin tidak akan dimarahi. Anak-anak yang terlampau dimanja juga berisiko menjadi malas dan egois. Bahkan jika didikan seperti ini tidak segera diubah, maka kenakalan tersebut akan berakar sampai mereka besar dan semakin sulit menerima nasihat.

  1. Didikan Terlalu Keras

Nah, ini kebalikan dari penyebab nomor satu. Mendidik anak terlalu keras juga tidak ideal diterapkan karena dapat membuat anak merasa tertekan dan kurang berkembang. Lambat laun anak stress, lalu memberontak apa pun yang dikatakan orang tua.

  1. Kurang Kasih Sayang

Anak-anak yang kekurangan kasih sayang akan berusaha mencuri perhatian orang tuanya, walau dengan cara yang salah. Mereka tidak takut melanggar larangan hanya agar orang tua tahu apa yang mereka perbuat. Tak peduli jika kelak mereka mendapat sanksi. Biasanya, mereka kurang kasih sayang karena kedua orang tuanya pekerja, bercerai, atau memiliki banyak anak dalam tingkatan usia yang berdekatan.

  1. Keluarga Tidak Harmonis

Kenakalan anak juga bisa disebabkan karena kondisi keluarga yang tidak harmonis. Orang tua kerap bertengkar mulut hingga melakukan kekerasan fisik di hadapan anak. Anak-anak yang notabene mudah sekali mencontoh, akan mengabadikan pertengkaran tersebut dalam ingatan. Mereka menyerap kata-kata kasar dan segala perlakuan buruk yang berhasil tertangkap mata, lalu mencoba melakukan hal yang sama pada orang lain.

Anak-anak mudah sekali mencontoh sekitarnya, dan akan mengabadikan perbuatan tidak terpuji ke dalam ingatan mereka.

  1. Kurang Mendapat Bimbingan Rohani

Bimbingan rohani anak dimulai dari lingkungan terdekatnya yakni keluarga. Jika orang tuanya pun urang religius, maka anak pun cenderung mengalami hal yang sama. Karena minimnya pengetahuan agama, anak jadi gagal membedakan antara perbuatan yang menimbulkan dosa dengan yang mendatangkan pahala.

  1. Lingkungan Sosial di Sekitar Tempat Tinggal Tidak Kondusif

Lingkungan tempat tinggal turut mempengaruhi perilaku anak dalam keseharian. Jika teman-teman sepergaulannya nakal, maka anak Anda pun berpotensi menjadi nakal meski ia sudah mendapat didikan yang benar di rumah. Jadi, para orang tua tetap perlu ikut mengawasi siapa teman-teman si anak. Apabila ternyata teman-temannya berkelakuan tidak baik, maka himbaulah anak untuk mengurangi interaksi dengan mereka.

Demikian sejumlah penyebab anak menjadi nakal dan sulit diatur. Semoga informasi di atas menambah wawasan Anda seputar dunia parenting.

New Johnson’s® untuk Kulit Bayi yang Halus dan Lembut

0
  • Selama lebih dari 125 tahun, Johnson & Johnson terus memelopori ilmu pengetahuan dan pemahaman atas perawatan kulit bayi melalui produk unggulannya Johnson’s®, sehingga dapat memberikan perawatan terbaik dan kelembutan untuk bayi. 
  • Didukung oleh sains dan ahli kesehatan, rangkaian produk New Johnson’s® kini diperbaharui baik formula dan kemasannya serta dapat terus digunakan untuk setiap usia dan tahap kehidupan bayi. 

Johnson’s® merek unggulan dari PT Johnson & Johnson Indonesia, yang berkomitmen untuk tidak pernah berhenti meningkatkan standar dalam memberikan yang terbaik untuk bayi, secara resmi memperkenalkan transformasi barunya, New Johnson’s®. Dengan transformasi baru ini, rangkaian produk Johnson’s® sekarang diperbaharui menjadi lebih baik dalam hal formula maupun kemasan baru yang ergonomis serta premium, untuk menjawab meningkatnya kebutuhan orangtua dalam memberikan produk terbaik dan terlembut untuk bayi. 


Mengikuti keyakinannya terhadap kekuatan sebuah kelembutan yang istimewa dan transformatif, produk yang dirancang Johnson’s® tidak hanya terbaik untuk bayi, tetapi juga mengutamakan nilai kelembutan. Didukung oleh sains dan ahli kesehatan yang terus mempelajari kebutuhan perawatan kulit khusus bayi, JOHNSON’S® memperkenalkan transformasi baru yang dapat digunakan untuk setiap usia dan tahap kehidupan bayi. 


Devy Yheanne, Country Leader of Communications & Public Affairs PT Johnson & Johnson Indonesia mengatakan, “Johnson & Johnson percaya bahwa kami selalu membangun merek dengan tujuan (brand with purpose). Sebagai pemimpin global dalam merek produk bayi yang berfokus pada perkembangan holistik anak-anak dan dipercaya oleh jutaan orangtua, kami senantiasa mendengarkan suara orangtua di seluruh dunia. Selama lebih dari 125 tahun memelopori ilmu pengetahuan dan pemahaman perawatan kulit bayi, kami kembali membawa ide-ide inovatif dengan menyediakan produk dan layanan untuk memenuhi kebutuhan kesehatan dan kesejahteraan konsumen. Melalui New Johnson’s®, kami berkomitmen untuk memformulasikan ‘produk yang lembut’ dengan seksama untuk bayi dan lingkungan karena perkembangan bayi dipengaruhi oleh dunia tempat mereka tumbuh.” 


Tubuh manusia adalah rumah bagi triliunan mikroorganisme yang dikenal sebagai microbiome. Hal tersebut berfungsi sebagai garis pertahanan pertama melawan patogen. Meskipun microbiome merupakan aspek penting dari sistem kekebalan bayi, namun keberadaannya di kulit bayi masih berkembang. 


Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Srie Prihianti, SpKK, PhD, FINSDV, FAADV yang juga merupakan Ketua Kelompok Studi Dermatologi Anak Indonesia menjelaskan, “Pada bulan-bulan awal, ketika sistem kekebalan tubuh bayi masih berkembang, kulit mereka 30% lebih tipis dan lebih sensitif daripada kulit orang dewasa, sehingga mudah dan lebih cepat kehilangan kelembapan serta rentan terhadap iritasi dan infeksi. Karena itu, para ibu sebaiknya memperhatikan perawatan kulit bayi, terutama berhati-hati dalam memilih produk-produk perawatan kulit. Utamanya, pastikan penggunaan produk bayi yang teruji lembut dan halus, menjaga serta meningkatkan kelembapan kulit, juga pastikan tidak merusak keseimbangan pH ataupun microbiome kulit. Karena keseimbangan microbiome kulit merupakan salah satu faktor penting yang berperan pada sistem pertahanan pertama kulit bayi dari pengaruh dunia luar, agar terhindar dari iritasi dan infeksi.” 

Menyadari pentingnya formula lembut untuk bayi, sebagai bagian dari transformasi baru dan komitmen dalam menyediakan produk yang paling lembut untuk bayi, New Johnson’s® juga menghadirkan varian terbarunya, CottonTouchTM yang dirancang dan diformulasikan khusus bagi kulit bayi yang halus dan lembut. Teruji oleh pediatric dermatologist, Johnson’s® CottonTouchTM terbuat dari kapas alami dan hanya menggunakan bahan alami yang sesuai untuk bayi, bersifat Hypoallergenic dengan pH seimbang, menjadikannya sangat ringan dan lembut, cocok untuk kulit sensitif bayi yang baru lahir, sejak hari pertama kelahirannya. 

Fika Yolanda, Marketing Manager of Johnson’s® Indonesia, PT Johnson & Johnson Indonesia menyampaikan, “Kami di Johnson’s® memahami bahwa kulit bayi memiliki sensitivitas dan kelembapan yang berbeda dari orang dewasa. Oleh karena itu, melalui pembelajaran terus menerus mengenai kulit bayi bersama dengan para pakar, dokter anak, dan pediatric dermatologist, kami ingin memenuhi kebutuhan orangtua dalam memberikan produk terbaik dan lembut yang diformulasikan khusus untuk bayi. Di Johnson’s®, kami bertujuan untuk menyediakan produk yang sesuai dengan mata bayi yang unik serta kulit dan rambut bayi yang sudah melewati standar keamanan tertinggi. Dengan formula baru yang lembut dan wanginya yang premium, Johnson’s® CottonTouchTM hadir dalam dua kategori, 2-in-1 Hair & Body Baby Bath dan Face & Body Lotion untuk melengkapi kebutuhan perawatan rambut dan kulit bayi.” 

Photo by Ana Tablas on Unsplash

Johnson’s® selalu percaya pada manfaat sentuhan cinta antara orangtua dan bayi mereka. Inovasi produk baru dirancang khusus untuk menjadi produk yang ideal untuk membangun ikatan melalui sentuhan dan meningkatkan interaksi alami antara orangtua dan bayi. 

“Kami telah mempelajari bahwa sentuhan cinta orangtua adalah stimulasi yang fundamental dan sangat baik untuk perkembangan sensorik bayi secara keseluruhan. Karenanya, Johnson’s® CottonTouchTM dirancang sebagai produk yang dapat meningkatkan intensitas sentuhan lembut dari orang tua kepada bayinya, terutama selama ritual perawatan kulit bayi. Dengan menggunakan Johnson’s® CottonTouchTM, kami berharap pengalaman antara orangtua dan bayi dalam rutinitas perawatan kulit dapat lebih interaktif dan bermanfaat sehingga mereka dapat tumbuh secara optimal,” tambah Fika. 

Ritual memandikan dan memberikan lotion pelembab kepada bayi, digabungkan dengan sentuhan lembut dan penuh cinta dari ibu, dapat meningkatkan perkembangan microbiome pada kulit yang sehat. Dengan begitu, mikroba tersebut dapat berkontribusi pada kesehatan dan perkembangan kulit secara keseluruhan. 

Selama acara, Robert Kwon, Associate Director, Head of Scientific Engagement for Johnson & Johnson Baby Care, Asia Pacific mengatakan, “Penelitian Johnson’s® menunjukkan bahwa produk kami dapat mengoptimalkan kasih sayang, sentuhan cinta, dan ikatan pada saat melakukan rutinitas perawatan bayi. Jenis kontak skin-to-skin yang positif ini memiliki manfaat tambahan untuk membantu menyeimbangkan perkembangan microbiome pada kulit bayi. Formula New Johnson’s® CottonTouchTM digabungkan dengan kapas alami sehingga meninggalkan rasa lembut dan nyaman pada kulit. Semua formula Johnson’s® telah memenuhi standar keamanan, teruji secara klinis dan sesuai dengan peraturan berlaku, serta lembut bahkan untuk bayi yang baru lahir.” 

Untuk memberikan pemahaman komprehensif kepada orangtua tentang kelembutan produk perawatan kulit bayi mereka, Johnson’s® menyelenggarakan The New Johnson’s® #ChooseGentle Baby Universe di Grand Atrium Kota Kasablanka dari 1 – 4 Agustus 2019. Di experience area, pengunjung dapat merasakan langsung dan mendapatkan wawasan mengenai kelembutan dalam semua aspek kehidupan bayi. Selain itu, orangtua juga dapat menjelajahi Gentle House (Multi-Sensory Experience area) dan mempelajari tips dan triknya, termasuk cara mengasuh anak dengan mengikuti kelas-kelas menarik yang disediakan oleh Johnson’s®. 

The New Johnson’s® #ChooseGentle dan Dukungan Para Mitra 

Sebagai pemimpin global dalam merek produk bayi yang berfokus pada pengembangan holistik anak- anak, Johnson’s® percaya bahwa penting untuk menciptakan dunia dimana setiap bayi dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Selama lebih dari 125 tahun, misi Johnson’s® adalah menciptakan produk bayi yang paling lembut di dunia. Produk yang sangat ringan, dapat digunakan untuk segala usia dan tahap kehidupan bayi. Hal tersebut merupakan standar utama Johnson’s® bagi kelembutan. Tapi kelembutan tidak hanya pada botol kemasan saja, melainkan hadir juga di dalam hati dan segala aspek. Dengan demikian, sejalan dengan komitmennya dalam kampanye #ChooseGentle di seluruh dunia untuk selalu memberikan lingkungan terbaik dan terlembut bagi bayi, maka selain memberikan inovasi baru dari produk Johnson’s®, dalam formulasi dan kemasan, Johnson’s® di Indonesia juga bermitra dengan beberapa mitra pendukung untuk bersama–sama mewujudkan dunia yang lembut tersebut. 

Inisiatif pro lingkungan yang dijalankan oleh Johnson’s® seperti ini, memberikan nilai edukasi kepada para orangtua di Indonesia untuk senantiasa memilih ‘beli yang baik’.

Salah satunya adalah dengan menyediakan transportasi umum yang ‘ramah bayi’, karena saat ini belum ada transportasi darat umum di Indonesia yang dilengkapi dengan baby car seat, padahal di banyak negara maju, menggunakan baby car seat saat melakukan perjalanan sudah menjadi regulasi. Maka Johnson’s® pun menginisiasi untuk menyediakan transportasi darat umum yang ramah bayi dan bermitra dengan Bluebird serta membuat program ‘Gentle Blue’. Johnson’s® pun menyediakan baby car seat untuk dipasang pada sejumlah armada Taksi Bluebird agar para orangtua yang melakukan perjalanan dengan bayinya dapat berkendara dengan lebih aman dan nyaman. 

Amelia Nasution, Direktur Marketing PT Blue Bird Tbk mengatakan, “Kami sangat menyambut baik kesempatan berkolaborasi bersama dengan Johnson’s®, dimana Bluebird selalu berkomitmen untuk menjaga kualitas layanan kami di setiap lini bisnis yang ditawarkan. Baby Car Seat dari Johnson’s® tentunya akan mendukung komitmen kami dalam senantiasa menyediakan layanan yang handal dan berkualitas tinggi, khususnya kali ini bagi pelanggan yang bepergian bersama bayi, sehingga bayi mereka dapat menikmati perjalanan yang tenang, aman dan nyaman bersama Bluebird.” 

Selain itu, untuk terus mendorong dalam memberikan lingkungan yang terlembut untuk bayi, Johnson’s® juga secara tidak langsung juga berupaya memberikan dampak positif terhadap lingkungan. Untuk itu, Johnson’s®bekerja sama dengan World Wide Fund for Nature (WWF) mengadakan program ‘Gentle Tree’ dan mengundang 2.000 orangtua Indonesia yang tergabung dalam Johnson’s® Parents Club untuk menanam 2.000 pohon di seluruh Indonesia dan menamai pohon tersebut dengan nama bayi mereka. 

Ade Swargo Mulyo, Direktur Kemitraan WWF-Indonesia sangat mengapresiasi kerja sama ini dan menyampaikan pesan, “Kami sangat menghargai komitmen Johnson’s® pada perbaikan lingkungan dan kelestarian alam. Johnson’s®kita kenal sebagai salah satu pemimpin global untuk merek produk bayi yang sudah mendapat hati dan kepercayaan masyarakat Indonesia. Melalui program Gentle Tree berupa penanaman ribuan pokok pohon, Johnson’s® dan WWF-Indonesia menyelaraskan tujuan bersama, yaitu meningkatkan kualitas kehidupan dan kesehatan yang lebih baik bagi generasi masa depan Indonesia dengan memastikan kelestarian alam secara berkelanjutan.” 

“Inisiatif pro lingkungan yang dijalankan oleh Johnson’s® seperti ini, memberikan nilai edukasi kepada para orangtua di Indonesia untuk senantiasa memilih ‘beli yang baik’. Setiap keputusan kita dalam membeli dan mengonsumsi produk terdapat tanggung jawab di dalamnya, apakah memberikan dampak yang baik atau buruk bagi alam. Alam yang menghidupi kita saat ini merupakan pinjaman dari anak cucu kita. Bersama dengan Johnson’s® dan para orangtua di Indonesia, kami berharap dapat memulihkan ekosistem, menyelamatkan keanekaragaman spesies, dan konservasi berkelanjutan. Alam yang lestari adalah lingkungan terbaik bagi generasi penerus untuk tumbuh dan berkembang menjadi anak-anak yang sehat, cerdas, dan hidup selaras dengan alam,” tutup Ade. 

20 Tahun ISCO

Tauzia Hotels terus memberikan dukungan pendidikan kepada anak-anak kurang beruntung dengan mengikuti perayaan 20 tahun Yayasan ISCO (Indonesian Street Children Organization) pada tanggal 27 Juli 2019 bertempat di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta Selatan. 

Melalui program CSR-nya yaitu Tauzia Equal Chance, Tauzia berkomitmen untuk memberikan dukungan pendidikan kepada anak-anak kurang mampu di Indonesia sehingga mereka mendapatkan kesempatan untuk memiliki masa depan yang lebih baik. 

Perayaan 20 tahun ISCO diisi oleh berbagai macam kegiatan positif untuk anak-anak, salah satunya penampilan grup musik asal Austria yang terkenal dari pegunungan Alpen, Frisch G’strchn yang terdiri dari 5 orang yaitu Phillip Leitner, Armin Silginer, Magdalena Oberstaller, Franziska Steinhauser, dan Maria Pitscheider. Kegiatan tersebut sekaligus menjadi kegiatan penggalangan dana untuk membantu pendidikan anak-anak yang kurang beruntung di Indonesia. 

Yayasan ISCO didirikan pada tahun 1999 dan merupakan mitra sekaligus bagian dari CSR Tauzia Hotels dalam memberikan sponsor pendidikan dan menyediakan pusat kegiatan belajar mengajar yang memadai. Yayasan ini telah memberikan dukungan kepada lebih dari 6000 anak-anak kurang beruntung dari tingkat taman kanak-kanak hingga Universitas. Hingga saat ini, Yayasan ISCO telah mengoperasikan kegiatannya di 29 daerah yang tersebar di Jakarta, Surabaya dan Medan. 

“Kami telah bekerjasama dan berpartisipasi aktif dalam program-program kegiatan ISCO sejak tahun 2013. Tahun ini kami mendukung ISCO dengan memberikan hiburan sekaligus melakukan penggalangan dana. Kami yakin bahwa kegiatan ini membawa pengaruh positif bagi anak-anak karena kami menawarkan kesempatan untuk masa depan mereka yang lebih baik melalui pendidikan,” ujar Katrin Novatio, Manager CSR Tauzia Hotels. 

Keajaiban Kids Honey

0

Anak Anda kurang nafsu makan? Daya tahan tubuh menurun? Sering hilang fokus ketika belajar?  Sudah coba berbagai hal namun tiada hasil?

Banyak pertanyaan terkait dengan si kecil. Tidak doyan makan, kondisinya yang lemah, sulit berkonsentrasi, sulit berkomunikasi, mudah terserang penyakit, dan sebagainya. Lalu, bagaimana solusi untuk mengatasinya? Berikut ada beberapa langkah yang patut dilakukan: 

Mengubah gaya hidup

Dengan mengubah gaya hidup kita menjadi lebih sederhana dan menjaga aktivitas serta pola istirahat yang baik, akan sangat membantu dalam proses mengatasi masalah daya tahan tubuh.

Tidur lebih awal

Usahakan agar Anak Anda selalu tidur secara rutin selama 6 – 8 jam setiap harinya. Cara tersebut terbukti efektif dapat memulihkan kondisi tubuh dari ancaman berbagai penyakit, serta meningkatkan daya tahan tubuh si anak.

Perhatikan asupan makanan

Kekurangan zat magnesium bisa memicu sakit kepala dan migrain kambuh. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen magnesium oksida dapat membantu mencegah migrain yang muncul dengan aura. Minum suplemen yang mengandung magnesium juga dapat mencegah migrain yang dipicu nyeri menstruasi alias PMS, misalya.

Nah, tahukah Anda, ada solusi praktis dan alami tanpa bahan-bahan kimia yang bisa membantu anak mengatasi masalah daya tahan tubuh dan nafsu makan anak dalam waktu 1-2 hari.

Berdasarkan hasil uji klinis, terungkap bahwa madu merupakan salah satu tanaman herbal terbaik untuk membantu daya tahan tubuh dan nafsu makan anak. Adalah Kids Honey, yang mempunyai keunggulan dalam mengatasi masalah tersebut  Caranya praktis, efeknya sangat cepat dan tidak ada efek samping (alami).

Kandungan royal jelly pada Kids Honey

​Hasil penelitian para ahli, menyatakan bahwa royall jelly mengandung senyawa alami yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Dari hasil analisis kimia menunjukan bahwa zat tersebut mengandung:66,05% substansi pelembab, 12,34% protein,5,46% lemak, 2,49% substansi tereduksi, 0,82% mineral,2,84% senyawa yang belum diketahui, serta hormon-hormon alami.

Selain itu royal jelly juga mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin B Kompleks (Tiamin, Piridoksin, Riboflafin, Niacin, asam Panthotenat, Biotin, Inositol asam Folat), vitamin A, vitamin C, dan vitamin E (sebagai antioksidan), serta 20 macam asam amino (14 di antaranya adalah asam amino esensial), asam Nucleat dengan ikatan DNA-RNA mempertahankan kerja seluruh sistem sel di dalam inti sel, dengan demikian memperkuat sel, protein dalam bentuk gelatin – kolagen.

Daftarnya masih panjang, royal jelly juga mengangdung asam lemak esensial, berbagai jenis mineral penting bagi tubuh, Acetyl Cholin yang berperan untuk menghantar rangsangan saraf atau transmisi impuls saraf, yang dikenal sebagai neurotransmiter atau disebut juga sebagai pengatur sekresi kelenjar-kelenjar tubuh, Gammaglobulin, serta asam Decanoic yang merupakan senyawa penting untuk meningkatkan sistem imunitas dan menghalau terhadap serangan infeksi kuman-jamur. 

Info lengkapnya ada di sini 

KIDS HONEY

EF Mobile, Kelas Bahasa Inggris Gratis untuk Anak

EF English First dan Bluebird resmikan program EF Mobile, berikan akses tambahan untuk belajar bahasa Inggris yang menyenangkan untuk anak-anak

EF English First bersama PT Blue Bird Tbk dengan resmi meluncurkan program EF Mobile melalui jumpa pers bertajuk, “EF Mobile dan Pentingnya Proses Belajar yang Menyenangkan dalam Meningkatkan Kemampuan Bahasa Inggris Anak”, bertempat di SOS Children’s Villages Jakarta. EF Mobile adalah program berupa kelas bahasa Inggris gratis yang bertujuan untuk mempromosikan pengalaman belajar yang berbeda dan seru bagi anak-anak. 

Juli Simatupang, Director of Corporate Affairs,EF Indonesia mengatakan, “Program ini hadir sebagai inisiasi kami terhadap kebutuhan akan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia agar dapat bersaing, yang diantaranya dilakukan dengan memberikan tambahan akses belajar bahasa Inggris bagi anak. Kemampuan ini amat penting ditanamkan pada anak sejak dini, tentunya harus dengan proses belajar yang seru, sehingga anak juga akan semakin senang dalam mengasah keterampilan Bahasa Inggris”.

Juli juga menegaskan tujuan lain dari program EF Mobile yaitu untuk mendorong peningkatan keterampilan berkomunikasi dalam bahasa Inggris sebagai bekal mereka untuk dapat menghadapi tantangan dan persaingan di masa depan. 

Kelas bahasa Inggris gratis ini telah dilaksanakan sebelumnya di beberapa Sekolah Dasar di area Jabodetabek yang diwujudkan melalui penggunaan sebuah bus Bigbird milik PT Blue Bird Tbk. Bus dimodifikasi dan dialihfungsikan menjadi sebuah kelas belajar bergerak yang dilengkapi dengan fasilitas multimedia, AC, permainan interaktif, modul bahasa Inggris, serta native speaker atau guru profesional. 

Pada kesempatan yang sama, Sigit Priawan Djokosoetono, Direktur PT Blue Bird Tbk mengatakan, “Kami menyambut baik partnership dengan EF untuk meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak Indonesia. Kehadiran EF Mobile di armada Bigbird ini kami yakini mampu memberikan suasana belajar yang baru dan menyenangkan untuk anak-anak”. 

Sigit juga menyampaikan bahwa Bigbird adalah sebuah brandyang dekat dengan pendidikan dan anak-anak. Kebersamaan anak-anak di Bigbird memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi anak-anak, di mana Bigbird telah menjadi transportasi yang aman dan diandalkan di berbagai perjalanan mulai dari ke sekolah hingga perjalanan bersama dengan keluarga ke tempat wisata. Maka dari itu, kerjasama ini diyakini akan memberikan manfaat transportasi serta edukasi kepada anak-anak. 

“… kami berharap program ini memberikan manfaat ke lebih banyak lagi anak-anak , orangtua, serta tenaga pendidik atau guru dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris me reka.”

Lebih lanjut, kerjasama dengan EF ini juga memungkinkan para pengemudi Bluebird Group untuk memperoleh kursus dari kelas bahasa Inggris, yang diyakini akan berkontribusi terhadap peningkatan kualitas pelayanan dari pengemudi Bluebird. Bluebird percaya bahwa Bahasa Inggris merupakan sebuah keterampilan yang perlu dikuasai oleh masing-masing individu agar dapat berkompetisi dalam pesatnya perkembangan jaman yang disertai pula oleh kemajuan teknologi. 

Selain itu, EF juga memberikan dukungan pelatihan bahasa Inggris gratis untuk anak-anak pengemudi yang berprestasi dari PT Blue Bird Tbk. Pelatihan bahasa Inggris akan diberikan selama kurang lebih tiga bulan.

Rangkaian kegiatan sosial dalam program EF Mobile lainnya yang EF lakukan adalah dengan menggandeng SOS Children’s Villages, sebuah organisasi nirlaba non-pemerintah yang memiliki fokus pada pengasuhan anak-anak yang ditinggalkan atau kehilangan orangtuanya. Selama empat hari mulai tanggal 08 hingga 11 Juli, anak-anak asuh di SOS Children’s Villages dapat merasakan pengalaman belajar bahasa Inggris dalam bus yang dimodifikasi sebagai kelas dimana kelas dibagi menjadi dua sesi setiap harinya. 

Selain itu, dalam rangka mendorong orangtua asuh untuk dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan anak asuhnya, EF juga memberikan pelatihan bagi para orangtua asuh yang ada di SOS Children’s Villages.

“Ke depannya kami berharap program ini dapat memberikan manfaat ke lebih banyak lagi anak-anak mulai dari usia pra-sekolah hingga sekolah menengah atas, orangtua, serta tenaga pendidik atau guru dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dan keterampilan berkomunikasi anak demi masa depannya,” tutup Juli.

Tentang EF English First Indonesia 

EF English First Indonesia merupakan bagian dari EF Education First, sekolah pelatihan bahasa swasta terbesar di dunia, yang didirikan pada tahun 1965 dengan visi membuka dunia melalui pendidikan. Sebagai bagian dari jaringan EF dengan 500 sekolah dan kantor di 53 negara, EF English First telah membantu lebih dari 15 juta siswa belajar bahasa Inggris. 

Sekolah pertama EF di Jakarta dibuka pada tahun 1995, hingga kini EF English First Indonesia memiliki lebih dari 74 sekolah di lebih dari 34 kota yang tersebar baik di ibukota provinsi maupun kabupaten di seluruh Indonesia. 

Tentang Bluebird Group

Berdiri sejak 2001, PT Blue Bird Tbk. (“BIRD”) adalah perusahaan terbuka di bidang transportasi penumpang dan jasa pengangkutan darat yang memiliki 15 anak perusahaan dan tersebar di 18 lokasi di Indonesia (Jadetabek, Cilegon, Medan, Manado, Bandung, Palembang, Padang, Pangkalpinang, Batam, Bali, Lombok, Semarang, Surabaya, Pekanbaru, Makassar, Balikpapan, Solo dan Yogyakarta).

Bluebird berkomitmen untuk memberikan pelayanan transportasi darat yang aman, andal dan nyaman dengan kemudahan akses bagi para pelanggan. Jaringan distribusi perusahaan yang ekstensif mencakup lebih dari 600 titik eksklusif di hotel, mal, pusat perbelanjaan, dan lokasi lainnya. Integrasi bisnis Bluebird terdiri dari empat pilar utama meliputi layanan taksi reguler (di bawah merek “Bluebird” dan “Pusaka”); layanan taksi eksekutif (di bawah merek “Silverbird”); layanan kendaraan limusin dan sewa mobil (di bawah merek “Goldenbird”); layanan sewa bus (di bawah merek “Bigbird”). Bluebird telah terdaftar sebagai emiten di Bursa Efek Indonesia sejak 5 November 2014.Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi bluebirdgroup.com

Muda Bahagia, Tua Sejahtera

0
  • Mendapatkan passive income di era digital bukan hal yang mustahil, asal tahu triknya. 
  • Pun, menghindari masalah ekonomi yang berat akibat sakit keras dan turunnya penghasilan di hari tua.

Hidup tenang dan sejahtera di hari tua adalah impian semua orang. Namun faktanya menunjukkan, jauh lebih banyak orang lebih gelisah ketika akan menghadapi masa pensiun atau masa tuanya.

Bagaimana tidak? Seperti yang Anda tahu, bahwa ketika memasuki masa pensiun, kita akan kehilangan jabatan, gaji bulanan, juga fasilitas-fasilitas lain, yang selama ini Anda terima.

Di sinilah masalah terjadi, di saat penghasilan turun, tapi pengeluaran naik. Mayoritas orang Indonesia mengalami hal ini, efeknya adalah, banyak yang akhirnya menggantungkan hidupnya ke anak atau keluarganya.

Apalagi ketika memasuki masa tua biasanya akan berhadapan dengan masalah berikutnya, yaitu sakit. Ketika itu terjadi, di sinilah titik banyak keluarga mengalami permasalahan ekonomi yang sangat berat.

Anda tidak mau mengalaminya bukan? Bagaimana cara menghindarinya?

Mau info lengkapnya? Silakan KLIK INI

NgArtbuburit Lois Jeans

Coretan untuk Sebuah Kebaikan

Tepat di akhir bulan Mei 2019, Lois Jeans mengadakan acara Lois ngARTbuburit. Sedikit berbeda dari tahun sebelumnya, kali ini acara Ngartbuburit diadakan di basecamp Rumah Harapan Indonesia (RHI) dan mengajak anak-anak dari RHI untuk berbuka puasa bersama, sekaligus untuk menyerahkan donasi.

Setelah sebelumnya brand denim asal Spanyol ini mengadakan kontes ‘ARTI’ alias Art for Charity lewat media sosial (instagram). Kontes ARTI yang diadakan lois jeans kali ini mengangkat tema ‘Save Earth’ dan hal ini juga sebagai salah satu bentuk kepedulian Lois Jeans terhadap kelestarian lingkungan dan menjaga supaya bumi tetap sehat. Dari banyaknya karya yang masuk, hasil karya dari salah satu pemenang dijadikan desain kaos LoisArt Charity di mana hasil penjualan dari kaos ini akan didonasikan ke RHI untuk membantu anak-anak dengan sakit kronis seperti kanker, gagal ginjal, hydrocephalus, dan lain-lain, yang kini tinggal di rumah singgah RHI. 

Acara dimulai pukul 15.30 WIB dan MC mulai mengajak anak-anak RHI untuk menuangkan kreativitas mereka di atas totebag berbahan denim yang sebelumnya sudah disiapkan oleh Lois Jeans. Acara pun makin seru ketika tim dari Lois Jeans memberikan gambar bertemakan save earth seperti gunung, bumi, matahari, pohon dan lainnya untuk diwarnai oleh anak-anak RHI. Keceriaan nampak jelas di wajah mereka dan sejenak melupakan rasa sakit yang diderita. 

Setelah selesai menggambar dan mewarnai di totebag denim, acara ngArtbuburit ini dilanjutkan dengan penyerahan donasi dari hasil penjualan kaos LoisArt Charity Selama bulan ramadhan. Pihak Lois Jeans yang diwakili oleh Ditta Qayummi sebagai perwakilan Direksi Lois Jeans menyerahkan secara simbolis hasil penjualan kaos LoisArt Charity kepada pihak RHI yang diterima langsung oleh Valencia sebagai founder dari RHI. 

Sebanyak 100 T-shirt LoisArt Charity ini mampu terjual di gerai Lois Jeans dalam waktu kurang dari sebulan di bulan Ramadan. Hal ini menunjukkan besarnya antusias customer Lois untuk turut serta memberikan donasi kepada adik-adik kita yang lebih membutuhkan di RHI. Tentu saja bukan jumlah nilai rupiah yang ingin ditunjukkan, namun besarnya perhatian yang telah diberikan customer Lois untuk turut berpartisipasi yang patut diapresiasi.

Setelah penyerahan donasi, acara dilanjutkan dengan berbuka puasa bersama. Lois Jeans mengucapkan terima kasih kepada RHI atas dukungannya sehingga bisa berjalan acara ngArtbuburit ini. Semoga acara ngArtbuburit ini bisa menjadi inspirasi kaum muda untuk terus berkreasi, karena sebuah coretan bisa menjadi sebuah kebaikan bagi sesama yang membutuhkan. 

Menebak Jenis Kelamin Bayi dalam Kandungan

0

Salah satu momen yang sangat ditunggu oleh ibu hamil dan keluarga selain proses kelahiran adalah, mengetahui apa jenis kelamin bayi yang tengah dikandungnya. Saat ini, untuk mengetahui jenis kelamin bayi sudah bisa dilakukan dengan mudah. Anda bisa melakukan USG pada usia kehamilan tertentu dan sudah bisa mengetahui jenis kelamin bayi Anda.

Momen saat mengetahui jenis kelamin bayi saat masih dikandung memang sangat menyenangkan. Ada perasaan bahagia yang mulai menjalari seluruh perasaan.

Momen saat mengetahui jenis kelamin bayi saat masih dikandung memang sangat menyenangkan. Ada perasaan bahagia yang mulai menjalari seluruh perasaan. Setiap pasangan memiliki caranya tersendiri untuk mengisi momen yang membahagiakan tersebut. Salah satu cara yang umum dilakukan di luar negeri saat mengetahui jenis kelamin bayi yang dikandungnya adalah dengan mengadakan pesta. Jenis pesta yang dibuat bermacam-macam, mulai dari pesta sederhana sampai pesta yang besar.

Akan tetapi, selain menggunakan peralatan canggih dunia medis untuk mengetahui jenis kelamin bayi, ternyata masih ada juga keluarga yang senang menebak sendiri. Momen ketika mengetahui bayi yang dikandungnya apakah laki-laki atau perempuan saat melahirkan nanti, tetap disukai sebagian orang. Masih banyak juga pasangan orang tua yang melakukan cara konvensional untuk mengetahui jenis kelamin bayi yang dikandungnya. Misalnya dari bentuk perut saat hamil, kecerahan wajah, makanan yang disukai, dan masih banyak lagi.

Bagi yang menyukai cara konvensional untuk mengetahui jenis kelamin bayi, berikut ciri-ciri umum yang bisa dilihat dan dirasakan berkaitan dengan jenis kelamin bayi.

Ciri-ciri bayi dalam kandungan berjenis kelamin laki-laki.

  • Kulit ibu hamil terasa lebih hangat.
  • Pupil mata ibu hamil akan terasa lebih besar dari hari-hari biasanya.
  • Perut bagian bawah umumnya akan terlihat lebih membesar.
  • Mengalami mual-mual yang sifatnya lebih ringan, lebih mudah untuk diatasi.
  • Saat mengandung bayi laki-laki, umumnya kulit ibu hamil menjadi lebih kering.
  • Umumnya lebih suka makanan yang manis-manis dan kaya protein dari daging dan keju.
  • Jika tidur, lebih menyukai posisi bantal yang menghadap kea rah utara.

Ciri-cri bayi dalam kandungan berjenis kelamin perempuan.

  • Umumnya mengalami masa mual-mual yang lebih lama, bahkan jika dibandingkan dengan mual-mual pada kehamilan umumnya.
  • Lebih menyukai dan merasa nyaman jika tidur dengan menghadap ke sebelah kanan.
  • Posisi perutnya lebih menonjol ke bagian atas, jadi terlihat lebih besar ke atas dibandingkan ke bawah.
  • Ibu hamil menjadi lebih sensitif dan suasana hatinya mudah berubah dengan cepat.
  • Untuk area kulit, akan terasa jauh lebih lembut dari biasanya.
  • Akan tetapi, untuk area rambut menjadi terlihat lebih kusam dan tipis.
  • Pada bagian perut ibu hamil terdapat tonjolan yang sejajar dengan area pinggul.

Semua ciri-ciri tersebut adalah ciri umum yang dialami ibu hamil berdasarkan jenis kelaminnya. Hanya saja, terkadang tidak semua ciri tersebut akurat dan bahkan berbanding terbalik dengan kondisi sebenarnya. Jika memang ingin mendapatkan kejutan apakah bayi yang dikandungnya perempuan atau laki-laki, maka sebaiknya tidak melakukan USG dan menebak dengan ciri-ciri yang ada. Akan tetapi, jika ingin segera mengetahui jenis kelamin bayi dan kondisi kesehatannya di dalam perut, maka melakukan USG adalah pilihan yang bijak.

Momen bahagia saat mengetahui jenis kelamin bayi sebaiknya berbanding lurus dengan curahan kasih sayang dan cinta yang akan selalu diberikan setelah bayi lahir sampai ia dewasa.

Setelah mengetahui jenis kelamin bayi, biasanya pasangan suami istri akan mempersiapkan semua kebutuhan bayi berdasarkan jenis kelaminnya. Umumnya, jika bayinya laki-laki semua barang-barang bayi akan berwarna biru atau warna yang lebih menonjolkan sisi maskulin. Sedangkan jika bayinya perempuan, warna seluruh peralatan bayinya adalah pink dan warna-warna feminin lainnya.

Kebahagiaan menyambut bayi kecil yang tidak lama lagi akan lahir memang sangat membahagiakan. Tetapi, apa pun jenis kelaminnya, bayi mungil itu adalah titipan dari Tuhan yang harus dijaga dan dirawat. Momen bahagia saat mengetahui jenis kelamin bayi sebaiknya berbanding lurus dengan curahan kasih sayang dan cinta yang akan selalu diberikan setelah bayi lahir sampai ia dewasa.

Itulah momen membahagiakan saat mengetahui jenis kelamin dari bayi. Apakah di tempat Anda ada perayaan khusus untuk saat mengetahui jenis kelamin bayi yang sedang Anda atau istri Anda kandung?

395FansLike
11,766FollowersFollow
8,385FollowersFollow
15SubscribersSubscribe